Saya bingung, memberi judul untuk postingan ini karena jalan-jalannya cuma sekilas. Tapi, karena sudah direncanakan untuk membuat postingan bersambung, jadi dibuatlah kalimat-kalimat pendeknya.
Hari kedua di Bandung.
Tadinya mau ikut Oka kuliah sejak pagi, berhubung kuliahnya Oka pagi buta, kuliah jam 7 dan berarti Oka harus berangkat sejak jam 6 pagi dari ujung berung, maka saya memutuskan seperti kemarin, naik angkot ke daerah ITB.
Sampai ITB, ternyata Oka masih sibuk mencetak tugas dan lain-lain. Padahal rencananya Oka akan menemani ke alun-alun. Akhirnya saya bilang ke Oka, Ka, turunin saja di gedung Sate dan tunjukkan angkot ke alun-alun Bandung. Nanti pulangnya, kalau bisa bareng Oka ya bareng, kalau nggak, berarti pulang lagi ke Ujung Berung naik bis Damri.
Sampai di depan Gedung Sate, Oka lanjut untuk mengurus tugas kuliah. Saya sempat duduk-duduk disitu, ambil foto dan memotret orang-orang yang pose dengan latar gedung sate hehehe. Kemudian saya sempatkan browsing, tempat apa di sekitar Gedung Sate yang bisa dikunjungi dengan jalan kaki. Di sebelah Gedung Sate ada Museum Pos Indonesia, lanjut lagi ada Taman Lansia, kemudian jalan terus lagi ada Museum Geologi. Berikut adalah beberapa foto yang saya ambil, hasil dari jalan-jalan beneran.
|
Menunggu jalan agak sepi |
|
Museum Pos Indonesia, ramai dengan anak sekolah |
|
Kantor Pos di sebelah Museum Pos Indonesia |
Karena ramai anak sekolah di Museum Pos Indonesia, saya lanjut jalan ke Taman Lansia. Pernah melihat fotonya di salah satu tweet atau Fb Ridwan Kamil tentang Taman ini. Sedikit di luar perkiraan, sepertinya Taman kurang terawat. Waktu baru diresmikan, Taman terlihat bagus. Yang sekarang, bersih sih, tapi sepertinya tanaman tidak dirawat dengan baik, atau mungkin belum ditambah. Jika dibandingkan dengan Kebun Bibit Surabaya, jauh lebih hijau dan rapi yang di Surabaya. Taman lansia hari itu dipenuhi anak TK dan beberapa orang yang sedang shooting untuk acara tertentu.
|
Dilarang jualan, tapi tetap saja ada pedagang :) |
|
Salah satu sisi yang bagus, kalau ada airnya mungkin lebih bagus |
|
From this view, still looks beautiful |
|
Pengunjungnya banyak anak-anak ^_^ |
Kalau untuk jalan-jalan, taman lansia ini cukup kok buat pegel, Capek memutari jalan setapak jalan kaki, Saya meneruskan ke Museum Geologi. Sayang, tempat tersebut sedang penuh dengan deretan bis berisi anak SMP dan SMA yang karyawisata. Akhirnya saya malah hanya duduk di seberangnya menikmati sepiring Kupat Tahu. Dari situ, saya meneruskan perjalanan ke Alun-alun Kota Bandung. Nggak jalan kaki lho dari situ, bisa naik angkot atau taksi. Karena waktunya shalat dzuhur, saya sekalian shalat di masjidnya. Sempat mencicipi rumput hijau sintetisnya juga, sebelum hujan lebat yang mengusir ratusan pengunjung alun-alun.
|
Ini foto setelah hujan, Sebelum hujan jauh lebih ramai |
|
Penampakan masjid dari alun-alun |
|
Jalan ke Masjid dari Halte Bis |
Sekitar jam 2, karena hujan tidak reda dan ingat sorenya akan berangkat ke Wonosobo, saya menembus gerimis. Naik bis ke Damri arah Cibiru, pulang ke rumah kakaknya Oka. Then next posting tentang Dieng yaaa.
rumputannya masih sangat terjaga ya ,hijau banget buat suasana menjadi adem
ReplyDeletePaket Wisata Lombok
Mutiara Lombok
Assalamualaikum
ReplyDeleteJom bercuti ke Bandung bersama
Memory Bandoeng Travel & Tours
Kami menyediakan khidmat sewa kenderaan- ground handling sahaja.
Kadar sewa sehari - kereta+petrol+parking+driver(tour guide)
- Suzuki APV, Toyota AVANZA
Daihatsu Xenia, Luxio - 7 Seater
- ISUZU ELF Short - 12 seater
- ISUZU ELF Long - 19 seater
- Hi Ace - 16 seater
- KIA Pregio - 9 seater
Kami juga menyediakan pakej2 dengan harga yang berpatutan.
Tempahan/Runding Harga/Pertanyaan
PM, Call/Whatsapp :
- Cepokta Bisaajja +6285324228854
- Alma Medina +6281224420758
Email: memorybandoeng@gmail.com
kalau mau ke bandung lagi jangan lupa ke www.bandungrockcity.blogspot.com , hehhe
ReplyDeletefollow balik yah teteh ^_^
jadi pengen ke Bandung kak, pengen ke 10 restoran dan cafe romantis di bandung sama pacar aku
ReplyDelete